POLITEKNIK PERTANIAN UNIVERSITAS ANDALAS PAYAKUMBUH
Jumat, 06 Mei 2011
HARAPAN UNTUK BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA POLITANI
OLEH ; PEBRIYANSAH
Mahasiswa Politani Universitas Andalas Program Studi Manajemen Perkebunan


Tatkala kita membahas peran pemuda dan mahasiswa, tergambar sejumlah pesan sejarah mengenai pemuda yang strategis sebagai pengerak penentu perjalanan perjuangan bangsa-bangsa di dunia dari zaman ke zaman. Pemuda senantiasa menempatkan diri untuk membela pihak yang tertindas dan sekaligus memelopori pergerakan perjuangan menuntut perubahan bagi tegaknya harkat dan martabat manusia berdasarkan prinsip-prinsip kemanusian dan keadilan universal. Jasa-jasa pemuda dalam perjuangan kemanusian senantiasa di abadikan dengan ungkapan kearifan dan hikmah dari para ahli hikmah dan orang-orang bijak mengenai keberadaan sosok pemuda dalam masyarakat. Para penyair,novelis,kolumnis kerap menitip pesan-pesan kemanusian yang berada secara universal kepada pemuda. Pengusaha dan politisi suatu negara akan merebut pengaruh, menarik simpati untuk menguasi pemuda bagi kepentingan ideologi politik yang di anutnya. Dan memang , sangat sulit mengabaikan posisi peran strategis pemuda, sebab pemuda adalah identik dengan sejumlah harapan dan kekhawatiran kepentingan ideologi politik atas masa depan bangsa dan negara.

Politani payakumbuh merupakan sebuah universitas yang bergerak di bidang pertanian yang telah mempuyai perjalanan bisa di katakan sedikit panjang. Dalam proses dinamika mahasiswa tak lepas dari aktivitas-aktivitas dan berbagai kegiatan dalam menunjang proses kegiatan di luar akademik mahasiswa softkill mahasiswa sangat di perlukan dalam menunjang kemampuan di luar akademik.
Kemampuan akademik sangat perlu tapi tidak begitu menjamin sebagai modal seorang mahasiswa dalam menghadapi tantangan masa depannya. Untuk menjawab semua ini sebagai salah satunya organisasi sangat di perlukan.
Dunia mahasiswa banyak mengenal berbagai organisasi dalam intern kampus salah satunya sebuah organisasi kemahasiswaan yang muncul dan ada di politani antara lain ;
- Dewan legislatif Mahasiswa (DLM)
- Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)
- Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)

Semua ini muncul dan terbentuk akibat adanya mahasiswa yang menutut sebuah wadah pergerakan. dan sebagai ajang untuk kegiatan mahasiswa. Pasang surutnya semangat organisasi memang sudah lumrah di kawasan kampus politani ini.

- BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA (BEM) POLITANI

Sesuai dengan funsinya berdasarka peraturan akademik dan kemahasiswa Politani Negeri Payakumbuh pasal 6.
Fungsi Badan Eksekutif Mahasiswa/BEM
  1. Pelaksanaan kegitan Ekstra yang terdiri dari bidang penalaran dan kelilmuan,minat dan keilmuan, minat dan kegemaran, kesejahteraan mahasiswa dan bhakti sosial mahasiswa;
  2. Pengembangan Pelatihan Keterampilan berorganisasi, managemen dan kepemimpinan mahasiswa.
  3. Pelaksanaan kegiatan yang spesifik dan terarah dengan membentuk UKM atas persetujuan DLM yang di ajukan pada Pimpinan Politeknik Pertanian.
  4. Pembinaan dan pengembangan kader-kader bangsa yang berpotensi dalam melanjutkan kesinambungan pembangunan nasional.

Sedangakan di dalam pasal 7 di jelaskan tugas pokok badan eksekutif mahasiswa politani.
Tugas pokok Badan Eksekutif Mahasiswa/BEM adalah :
  1. Menjabarkan program kerja secara rinci berdasarkan pokok-pokok program kerja yang telah disusun oleh DLM.
  2. Melaksanakan program kerja setelah adanya persetujuan Direktur melalui surat keputusan.
  3. Memberikan laporan pertanggungjawaban atas realisasi program dan penggunaan dana kepada DLM dan pimpian Politeknik.

Berbagai kegiatan telah di lakukan oleh organisasi ini yang di tujukan kepada elemen mahasiswa politani untuk memenuhi dan menumbuhkan minat dan bakat serta mengasuh potensi yang di miliki oleh setiap aggota warga mahasiswa yang ada di politani. Berbagai program yang ada adalah di maksudkan dapat mengenai sasarannya walaupun banyak interpensi dari berbagai elemen mahasiswa yang banyak tidak merasakan kehadiran organisasi badan eksekutif mahasiswa ini, sebuah pemafsiran sangatlah wajar bermunculan di sana sini. Kondisi demikian hendaknya di jadikan sebuah otokritik bagi lembaga ini. Demi gerak langkanya kedepan. Karena apa yang mereka rasakan memang merupakan sebuah hal yang terjadi di politani ini. Boro-boro bertindak untuk kepentingan masyarakat untuk kepentingan mahasiswa masih jauh yang di harapakan.
Padahal sumber dana yang digunakan berasal dari dana mahasiswa yang dibayarkan setiap semesternya harapan-harapan di sana-sini banyak bermunculan dari para mahasiswa. Rekontruksi dan revitalisasi sangat di perlukan demi kemajuan masiswa dan kampus politani universitas andalas yang bermahasiswakan sangat heterogen dan berasalkan dari berbagai latar belakang. Jika ini semua di kolaborasikan maka akan mendapatkan sebuah format yang baru.

Tanggung jawab dan tugas para komponen mahasiswa perlu di pertegas lagi dalam mengawal semua format gerakan di kampus politani yang tercinta ini. Terlebih kepada semua elemen-elemen pengurus badan eksekutif mahasiswa agar dapat menjalankan amanah yang di berikan oleh masyarakat mahasiswa. Tanpa adanya mereka maka tidak ada anda. Bukan hanya sebuah janji dan retorika belaka ketika berkampanye di depan semua kalayak ramai yang menerikan sebuah perubahan. Jabatan merupakan sebuah amanah yang perlu di jalankan dan di pertanggung jawabkan bukan hanya sekedar LPJ di akhir jawabatan, namun tanggung jawab kepada sang maha kuasalah yang harus di garis bawahi.

Buatlah sebuah program kegiatan nyata yang bisa di rasakan oleh semua rekan-rekan di politani dan keluarga besar politani. Berpikirlah dan bertindaklah kepada rakyat yang merupakan kewajiaban tanggungjawab kita. Rancannglah sebuah program yang terstuktur jelas dan dapat di distibusikan kepada kami-kami ini. Funsikanlah unsur kelembagaan yang ada BEM politani bukan hanya sekedar di bentuk saja. Keterbukaan organisasi bem lebih perlu di buka lagi.

Tunjukan dan buktikan kepada kami bahwa rekan-rekan bem dapat kelihatan ada dan lebih bergairah lagi. Buatlah layanan tanggap kepada kami semua. Hunilah dan funsikan sekretariat anda buat hanya sekedar tempat atau pamplet yang ada. Serinnglah ajak kami untuk membuka rublik-rublik diskusi dan ruang saran kami kepada Bem agar apa sebenarnya yang di butuhkan. Gunakan alokasi dana yang ada dengan jelas dan sampai kepada sasaranya.

Selain hal itu harapan kepada badan eksekutif Mahasiswa politani :
  • Membina mahasiswa menjadi pemimpin di masa yang akan datang untuk kader umat dan kader bangsa.
  • Memperjuangan hak mahasiswa agar jelas dalam pemberian beasiswa di politani
  • Mempermudah dalam pendaftaran ulang mahasiswa dengan mengunakan teknologi yang ada.
  • Mempermudah dalam penguaan fasilitas kampus untuk kepentingan bersama mahasiswa.


Alhamdulilah badan eksekutif mahasiswa politani setelah di lantik dan disyahkanya oleh direktur politani mudah-mudahan kabinet yang di emban bem politani dan memenuhi kewajibannya dan bertanggung kapada Tuhan yang mahasiswa. Pimpinan politeknik dan seluruh mahasiswa Bem hendaknya berbuat seperti apa yang di utarakan dalam kampaye bukan hanya sekedar daya tarik untuk merebut suara. Persoalan kepemimpinan memang sangat strategis dalam menetukan gerak kepemimpian bem namun yang lebih penting langkah bem ke depan ini untuk memajukan semua unsur yang ada. Jangan ada sebuah perpecahan yang mengarah hanya kepada sebuah kepentingan seorang. Kepada semua elemen hendaklah saling bahu-membahu untuk memajukan semua pergerakan kita politani, baik itu orwma,hima dan masyarakat mahasiswa politani. marilah kita jangan takut menghadapi perubahan.. Ketika kita bertindak untuk sebuah kepentingan bersama insa Allah kemajuan dapat kita capai.

Kepemimpinan Soekarno dan Soeharto berhenti dengan satu isu sentral dan dengan menjadikan mereka sebagai musuh bersama yaitu musuh gerakan mahasiswa. Munculnya aksi-aksi mahasiswa saat ini tanpa disertai tujuan yang jelas berimplikasi pada konsistensi dan semangat gerakan itu sendiri, karenanya isu penciptaan masyarakat tanpa penindasan dengan fokus pada perlawanan terhadap siapapun yang menghalanginya patut dijadikan referensi..
Mahasiswa merupakan masa yang dapat berperan untuk meningkatkan kuantitas aksi, sehingga kualitas aksi lebih menggigit dan lebih baik. Dengan demikian tujuan aksi akan semakin mudah dan cepat. Mahasiswa harus dibedakan dalam dua jenis yaitu, mahasiswa organic dan mahasiswa non organic. Mahasiswa organic yaitu mahasiswa yang tidak peduli terhadap kondisi apapun, tetapi mereka memiliki ketertarikan untuk aksi. Mahasiswa seperti ini dapat dijadikan pasukan dan martil dalam setiap aksi. Sedangkan mahasiswa non organic yaitu mahasiswa yang dipersiapkan untuk memobilisir aksi serta untuk menempait pos-pos pimpinan pada organisasi ekstra maupun intra kampus.

Gambaran di atas hendakya dapat di jadikan sebuah semangat bagi elemen organisasi BEM di kampus kita ini. Begitu banyak sejarah yang menyatakan peran mahasiwa dari basis-basis kampus di antaranya BEM yang berasal dari kampus. bukan hanya hanya bergerak di level kampus namun sangat di perlukan bem politani untuk mengawal apa dan bagaimana kebijakan yang ada pada hari ini baik pada tatanan lokal,wilayah bahkan Negara Republik Indonesia ini.

Upaya penyegaran etos juang serta pemihakannya terhadap sebagian besar rakyat yang miskin menuntut pengorbanan diri bukan alang kepalang dari generasi muda itu sendiri. Sebab bukan saja kesadaran diri yang harus dibangkitkan, tetapi lapisan utama pemerintah untuk melakukan tekad bersama di dalam kerangka menghapuskan kemiskinan.
Rakyatlah kita jadikan dasar dalam gerakan BEM politani unand agar kontribusi yang ada dapat di rasakan oleh masyarakat di sekitar kita. Banyak lagi kepentingan dan hak masyarakat yang belum terpenuhi akibat dari pengambilan kebijakan yang di lakukan di negara ini. Jadikan mempolitani ini sebagai penyemat dan sebagai wadah pergerakan mahasiswa dengan mengadakan kerja sama antara kampus yanga ada di lima puluh kota dan payakumbuh . Kita satukan almamater kita untuk membuat sebuah perubahan dan menegakan sebuah kebenaran.

Sesungguhnya mahasiswa dan pemuda Indonesia lebih mengetahui secara pas bagaimana seharusnya berperan dalam era Reformasi yang merupakan kewajiban moral bagi bagi mereka mengawalnya. terpenting adalah memberikan ruang yang respentatif, sejalan dengan hakikat tuntutan reformasi yang berangkat dari pengalaman rentan antara dominasi kekuatan orde baru dan ketidak berdayaaan kebebasan mahasiswa, pemuda dan masyarakat pada umunya mengapresiasikan diri sejalan dengan tantangan yang sedang di hadapi bangsa dan negara.

Jadi peran utama mahasiswa maupun pemuda Indonesia yang boleh kita berpengharapan atasnya adalah peningkatan kualitas SDM-nya yang sejalan dengan masa depan Indonesia yang di hadapi serta mampu bersaing di tengah-tengah persaingan Global. SDM dari kalangan mahasiswa yang akan unggul dalam penyelenggaraan kehidupan negara adalah mereka yang memiliki keunggulan-keunggulan kualitas penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi secara profesional .

sekali lagi bagaimana bentuk dan muatan yang akan di perankan mahasiswa dan pemuda Indonesia sungguh-sungguh merupakan kompetensi mahasiswa dan Pemuda Indonesia itu sendiri. Para pemuda sesungguhya tetap menjadi motor gerak terdepan untuk menyelamatkan dan meletariakan eksistensi nerara dan negeri ini. Dengan jalan demikian ini di harapkan adanya konsistensi kejuangan mewujudkan cita-cita negara kesatuan Republik Indonesia, sebagai mana menjadi cita-cita para pemuda pendahulu. untuk hari dan kedepan, komponen bangsa yang maha penting keberadaanya ini haruslah benar-benar mandiri tidak terkooptasi oleh kepentingan penguasa, namun justru merekala yang menentukan arah perjalnan bangsa ini, ,melalui peran kecendekiaan dan sikap kritis kepemudaanya.“Marilah bem politani Bankit dan Jaya selalu untuk sebuah kepentingan bersama”


Kepustakaan
Peraturan akademik dan kemahasiswaan : politeknik pertanian negeri Payakumbuh

Hakim,Lukman Hasibuan,2001,pertarungan belum usai ,Jakarta; bina rena perwira
Tentang Penulis


PEBRIYANSAH
Lahir di Palembang, Sumatra Selatan. Pendidikan Formal di mulai dari TK TPA, di selesaikan di kota Palembang
kemudian melanjutkan pada TK Pertiwi di Yogyakarta sampai Sekolah Dasar kelas 3, kemudian menamatkan SD,SMP dan SMA di Sumatera Utara. Setelah menamatkan pendidikan formal selanjutnaya penulis memasuki dunia kerja pada CV. Yudi Putra cabang PT. Sabani Internasional di Medan Sumatera Utara.

Kegiatan Organisasi di awali sebagai Kabid di Ikatan Remaja Masjid, kemudian di percaya sebagai Pengurus Karang Taruna. Kemudian di SMA selain mengikuti kegiatan organisai intern sekolah juga terlibat di luar. Pemuda Muhammadiyah sebagai organisasi pertama di luar sekolah menjabat sebagai Kabid. Di pimpinan cabang pemuda Muhammadiyah Sinunukan. Di luar juga terlibat di Organisasi Kepemudaan. Setelah itu di percaya sebagai Sekretaris Eksekutif Muhammadiyah Kabupaten Padang Lawas. Jenjang pendidikan kini di Politeknik Pertanian Unversitas Andalas Payakumbuh Jurusan Manajemen Perkebuan.
Dalam kampus juga terlibat di organisasi PERS SIGRED sebagai Reporter. Kabid kaderisasi dan organisasi di HIMABUN dan Fsi Al Azzam.
Selain terlibat di dalam organisasi kampus penulis juga Merupakan Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam HMI cabang Payakumbuh.
Selain organisasi sering megikuti dialog kala Madani Di radio Harau FM. Latihan dan training-traning serta diskusi sering penulis ikuti.
Dalam organisasi penulis mempuyai motto “hidup-hidupilah organisasi jangan cari hidup di organisasi”
posted by Harmailis Chaniago @ 04.17  
0 Comments:
Posting Komentar
<< Home
 
..Prodi yang terdapat di Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, 1. Tata Air Pertanian, 2. Mesin Peralatan Pertanian, 3. Teknologi Pangan, 4. Budidaya Tanaman Pangan, 5. Agribisnis, 6. Peternakan, 7. Hortikultura, 8. Budidaya Tanaman Perkebunan, 9. Manajemen Produksi Pertanian dan 10. Manajemen Perkebunan..........
Jalur Pendidikan Vokasional Pertanian di Sumatera Barat
SECUIL INFO
INFO SEBELUMNYA
LIHAT LAGI INFO
TAWARAN PROGRAM STUDI

8 Program Studi D-III : Budidaya Tanaman Perkebunan, Agribisnis, Peternakan, Teknologi Produksi Tanaman Pangan, Teknologi Produksi Hortikultura, Teknik Sumberdaya Air dan Lingkungan, Teknologi Pangan, dan Mesin Peralatan Pertanian dan 2 Program Studi D-IV, Manejemen Produksi Pertanian dan Manajemen Perkebunan

Links
Powered by

Blogger Templates

BLOGGER